Fundamental Analysis 17 Januari 2019
View PDF
21 Jan 2019

Seiring dengan membaiknya quarterly earnings pada industri perbankan dan penguatan yang berlanjut pada harga minyak mentah mendorong mayoritas penguatan bursa saham global. MSCI index dan EIDO masing-masing menguat +1.23 dan +1.32%. Hal tersebut menjadi sentimen positif terhadap bursa saham domestik. IHSG berpotensi berlanjut menguat hari ini dengan supp-resist: 6,391-6,465 dan saham-saham yang bisa diperhatikan, seperti: ANTM, PPRO, BEST, APLN, dan ADHI.

Bursa saham developed economies bergerak variatif di tengah ketidakpastian Brexit. Theresa May terlepas dari upaya menggulingkan pemerintahannya dan Perdana Menteri UK itu segera membuka pembicaraan dengan partai-partai politik saingannya dalam upaya untuk memecahkan kebuntuan Brexit. FTSE100 melemah -0.47% sementara DAX index menguat +0.36%. Di samping itu, bursa saham US berlanjut menguat seiring dengan membaiknya quarterly earnings pada industri perbankan dan penguatan yang berlanjut pada harga komoditi. Selain persediaan minyak mentah US berlanjut turun dalam 2-pekan, OPEC yang berkomitmen membatasi produksi minyak mentah berpengaruh positif terhadap kenaikkan pada harga minyak mentah.  Dow dan S&P500 masing-masing menguat +0.59 dan +0.22% sementara harga minyak mentah WTI dan coal masing-masing menguat +0.38 dan +1.01%.

Pada perdagangan 16Jan, bursa saham domestik berlanjut menguat mengikuti penguatan pada bursa saham emerging markets Asia. KOSPI index (+0.43%); Nifty index (+0.03%); begitu juga IHSG menguat tipis +0.07% ditutup 6,413 dengan didorong oleh penguatan pada sektor: miscellaneous (+1.27%); infrastructure (+1.26%); dan mining (+1.08%). Investor portofolio asing berlanjut membukukan net buy IDR 1.45 triliun dan secara YTD net buy terakumulatif IDR 7.89 triliun. Adapun saham-saham yang menjadi leading movers, seperti: TLKM, BBNI, ASII, BBCA, dan PGAS.


PT MNC Sekuritas
MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899